Sahabat Galeri Pustaka, kembali kita akan masih berkutat dalam pembahasan masalah Animalia (hewan). Pada kesempatan kali ini kita akan membahas bersama mengenai Annelida, akan kita lihat pada ciri-ciri umum hewan tersebut dan juga cara berkembang biak serta klasifikasi dari annelida. Berikut sedikit penjelasan mengenai hal tersebut.
|
Salah satu contoh Annelida
(sumber : en.wikipedia.org) |
Ciri-Ciri Umum
Selom pada cacing terbagi atau dibatasi oleh septa kecuali pada limtah. Annelida tergolong schizocoelus (selom terpisah) dengan suatu selom sesungguhnya yang telah berkembang biak dan berukuran besar. Saluran pencernaan, pembuluh darah longitudinal, dan tali saraf dapat menembus septe tersebut sehingga memanjang di seluruh tubuh hewan ini. Semua anggota filum ini merupakan hewan bersegmen, yaitu tubuhnya terdiri atas segmen-segmen yang dibentuk dari sub bagian tubuh dan secara parsial memotong-motong rongga tubuh. Segmentasi pada cacing ini disebut juga metamerism.
Semua anggota annelida kecuali lintah memiliki struktur seperti rambut yang disebut seta. Struktur tersebut muncul atau keluar dari kutikulanya. Kadang-kadang seta terletak di bagian appendage atau bagian yang merupakan tambahan tubuhnya dan berbentuk seperti kayuh perahu. Bagian tambahan tersebut disebut juga parapodia.
Setiap segmen di tubuhnya mengandung sepasang nefridia. Selain itu, terdapat juga sistem saraf yang meliputi sepasang ganglion kepala, bentuknya mirip otak dan terletak di atas dan di depan faring. Saraf mengitari seluruh tubuh hewan dan berada di sepanjang dinding tubuh hewan bagian belakang (punggung) dengan ganglia dan cabang-cabangnya di setiap segmen.
Annelida memiliki organ peraba, kemoreseptor, reseptor keseimbangan dan reseptor cahaya. Selain itu, beberapa anggota annelida sudah memiliki mata yang telah berkembang dengan baik.
Cara Berkembang Biak
Annelida bersifat monoecious atau dioecious. Sebagian anggota annelida ada yang memiliki fase larva, tetapi ada juga yang tidak. Apabila memiliki larva, biasanya larva bertipe trokofor. Selain itu, sebagian besar anggota annelida juga dapat berkembang biak secara aseksual dengan fragmentasi maupun secara seksual yang kadang hermafrodit (cacing tanah).
Demikian sedikit uraian mengenai ciri-ciri umum annelida dan juga cara berkembangbiaknya, semoga dapat bermanfaat menambah pengetahuan kita semua.
Baca selanjutnya mengenai
Klasifikasi Annelida
SUMBER REFERENSI :
Santoso, Imam. 2007. Biologi - Pelajaran Biologi untuk SMA/MA Kelas X. Bekasi : Interplus
Artikel Terkait "Ciri dan Cara Berkembang Biak Annelida" :